Excavator merupakan alat berat yang memiliki peran penting dalam berbagai sektor industri, terutama konstruksi dan pertambangan. Mengingat harga dan biaya operasionalnya yang tinggi, perawatan yang tepat menjadi kunci utama agar excavator tetap awet dan bekerja secara optimal. Alat berat excavator yang terawat dengan baik tidak hanya meningkatkan efisiensi kerja, tetapi juga mengurangi risiko kerusakan yang dapat menghambat proyek dan menimbulkan biaya perbaikan yang besar.
Dalam artikel ini, kita akan membahas cara merawat excavator secara menyeluruh, mulai dari pemeriksaan harian hingga langkah-langkah perawatan berkala yang dapat memperpanjang umur alat berat ini.
1. Pemeriksaan Harian Sebelum Operasi
Sebelum excavator digunakan, operator harus melakukan pemeriksaan harian untuk memastikan bahwa semua komponen berfungsi dengan baik. Berikut adalah beberapa aspek yang perlu diperiksa:
a. Cek Level Oli dan Cairan Hidrolik
- Pastikan oli mesin dalam kondisi cukup dan tidak melebihi batas maksimum.
- Periksa cairan hidrolik untuk memastikan tidak ada kebocoran yang dapat mengganggu sistem kerja excavator.
- Pastikan oli transmisi dan oli pendingin dalam kondisi optimal.
b. Periksa Sistem Hidrolik
- Amati apakah ada kebocoran pada selang atau sambungan hidrolik.
- Pastikan tekanan hidrolik berada dalam batas normal untuk menghindari kegagalan sistem.
- Jika terdapat rembesan oli, segera lakukan pengecekan lebih lanjut untuk mencegah kerusakan komponen lain.
c. Cek Komponen Undercarriage
- Periksa kondisi track (rantai) atau roda untuk melihat apakah ada keausan yang berlebihan.
- Bersihkan lumpur atau kotoran yang menempel pada track untuk mencegah keausan dini.
- Pastikan semua baut dan mur dalam kondisi kencang dan tidak ada yang kendur.
d. Pastikan Sistem Kelistrikan Berfungsi dengan Baik
- Periksa aki dan terminalnya untuk memastikan tidak ada korosi.
- Pastikan semua lampu indikator, klakson, dan sistem kelistrikan lainnya berfungsi normal.
- Jika ada tanda-tanda aki lemah, segera lakukan pengecekan atau penggantian jika diperlukan.
e. Cek Sistem Pendingin dan Radiator
- Pastikan radiator tidak tersumbat oleh debu atau kotoran.
- Cek level air radiator dan pastikan tidak ada kebocoran pada sistem pendingin.
- Bersihkan kipas radiator secara berkala agar sirkulasi udara tetap optimal.
Pemeriksaan harian ini penting dilakukan untuk mencegah potensi masalah sebelum excavator mulai beroperasi.
2. Pembersihan Rutin Excavator
Kotoran dan debu yang menempel pada excavator dapat mempercepat keausan komponen. Oleh karena itu, excavator perlu dibersihkan secara rutin.
a. Bersihkan Sisa Lumpur dan Debu
- Lumpur yang menumpuk di bagian undercarriage harus segera dibersihkan setelah penggunaan, terutama jika bekerja di area berlumpur.
- Gunakan air bertekanan tinggi atau kompresor udara untuk membersihkan bagian-bagian yang sulit dijangkau.
b. Bersihkan Radiator dan Filter Udara
- Pastikan radiator bebas dari debu dan kotoran agar tidak menyebabkan overheating.
- Bersihkan atau ganti filter udara secara berkala untuk menjaga kualitas udara yang masuk ke mesin.
c. Bersihkan Kabin Operator
- Pastikan kabin operator bebas dari debu dan kotoran agar tetap nyaman digunakan.
- Periksa karpet dan dashboard agar tidak ada sisa makanan atau kotoran yang dapat menarik serangga atau tikus yang bisa merusak sistem kelistrikan.
3. Perawatan Berkala Excavator
Selain pemeriksaan harian dan pembersihan rutin, excavator juga memerlukan perawatan berkala yang lebih mendalam. Berikut beberapa komponen yang perlu mendapatkan perhatian khusus:
a. Penggantian Oli dan Filter
- Gantilah oli mesin secara berkala sesuai dengan rekomendasi pabrik.
- Gantilah filter oli, filter bahan bakar, dan filter udara untuk memastikan kualitas pelumasan dan pembakaran tetap optimal.
b. Pemeriksaan dan Penggantian Suku Cadang yang Aus
- Komponen seperti track, bucket teeth (gigi bucket), bushing, dan pin dapat mengalami keausan seiring waktu.
- Jika ditemukan tanda-tanda aus, segera lakukan penggantian agar excavator tetap berfungsi optimal.
c. Kalibrasi Sistem Hidrolik
- Pastikan tekanan hidrolik tetap berada dalam spesifikasi yang dianjurkan oleh pabrikan.
- Lakukan kalibrasi pada komponen hidrolik untuk mencegah kegagalan sistem yang bisa menghambat operasi excavator.
d. Pemeriksaan Sistem Kelistrikan dan Sensor
- Pastikan semua kabel kelistrikan dalam kondisi baik dan tidak ada yang terkelupas.
- Cek sensor pada mesin dan sistem hidrolik untuk memastikan akurasi operasional.
4. Menggunakan Excavator dengan Teknik yang Benar
Penggunaan excavator dengan cara yang tepat juga berpengaruh pada umur panjang alat berat ini. Berikut beberapa teknik pengoperasian yang perlu diperhatikan:
a. Hindari Beban Berlebih
- Jangan memaksakan excavator untuk mengangkat beban melebihi kapasitasnya.
- Beban berlebih dapat menyebabkan tekanan berlebih pada sistem hidrolik dan mempercepat keausan komponen.
b. Gunakan Kecepatan yang Sesuai
- Hindari penggunaan kecepatan tinggi saat menggali atau memindahkan material.
- Penggunaan yang terlalu agresif dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar dan mempercepat kerusakan komponen.
c. Hindari Pengoperasian di Medan Ekstrim Tanpa Persiapan
- Jika bekerja di medan berlumpur, pastikan excavator memiliki undercarriage yang sesuai.
- Jika bekerja di area berbatu, gunakan bucket yang lebih kuat untuk mencegah kerusakan.
d. Pastikan Excavator dalam Posisi Stabil
- Jangan mengoperasikan excavator di kemiringan ekstrim tanpa tindakan pencegahan.
- Gunakan counterweight jika diperlukan untuk menjaga keseimbangan excavator saat mengangkat beban berat.
5. Penyimpanan Excavator yang Benar
Jika excavator tidak digunakan dalam waktu lama, penyimpanan yang tepat dapat membantu menjaga kondisi alat berat ini.
a. Simpan di Tempat yang Kering dan Terlindungi
- Hindari menyimpan excavator di tempat terbuka yang terkena hujan atau sinar matahari langsung.
- Gunakan terpal atau gudang tertutup untuk melindungi excavator dari cuaca ekstrem.
b. Lepaskan Baterai jika Tidak Digunakan Lama
- Jika excavator tidak akan digunakan selama beberapa bulan, sebaiknya lepaskan baterai untuk menghindari korosi atau kebocoran daya.
c. Pastikan Bahan Bakar Tidak Mengendap Terlalu Lama
- Gunakan bahan bakar berkualitas tinggi dan hindari penyimpanan dalam tangki dalam waktu lama tanpa sirkulasi.
Kesimpulan
Merawat excavator dengan baik akan meningkatkan umur pemakaian, mengurangi biaya perbaikan, dan menjaga efisiensi kerja. Pemeriksaan harian, pembersihan rutin, perawatan berkala, teknik pengoperasian yang benar, serta penyimpanan yang tepat adalah langkah-langkah penting dalam menjaga excavator tetap dalam kondisi optimal. Dengan perawatan yang baik, excavator dapat terus beroperasi secara maksimal dan mendukung keberhasilan berbagai proyek konstruksi dan pertambangan.